Menjalani kehidupan sebagai manusia biasa, jelas mendesak kita untuk terus memperjuangkan kehidupan. Faktanya, apa yang kita butuhkan dan apa yang kita miliki pada banyak kondisi keduanya belum dirasa sesuai. Entah karena memang kurang bersyukur atau memang karena benar-benar membutuhkan penyesuaian lagi. Artinya untuk dapat merasakan kelegaan dan kenyamanan harus kita imbangi dengan ikhtiyar yang lebih ekstra. Dari sinilah sangat terasa betapa rasa syukur memberi pengaruh besar pada jiwa qana’ah seorang muslim. Sungguh dengan jalan syukur Allah senantiasa tambahkan rizki kita. Seperti tergambar dalam salah satu firman Nya,
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)
Disisi lain peran doa juga tidak bisa kita pandang sebelah mata. Karena ikhtiyar tanpa doa akan banyak menghambat tercapainya tujuan atau semakin terjauhkan dari pencapaian terbaik yang diharapkan. Bahkan doa adalah kebaikan, karena doa adalah ibadah. inti dari semua ibadah ada pada doa, yaitu ketundukan dan merasa miskin di hadapan Allah Ta’ala. Maka sesuatu yang baik, akan tetap baik jika tidak dinodai dengan yang buruk. Dan Allah azza wa jalla, adalah Tuhan yang Maha baik. Allah Ta’ala tidak menerima kecuali yang baik. Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam mengabarkan,
“Sesungguhnya Allah itu maha baik, tidak akan menerima kecuali yang baik-baik …” (HR. Muslim).
Salah satu noda doa yang menyebabkan doa tidak akan menembus pintu langit adalah penghasilan yang haram. Dalam hadis riwayat Muslim dari sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu ’anhu, Nabi Shallallahu ’alaihi wasallam bersabda,
“… lalu Nabi Shallallahu ’alaihi wasallam menyebutkan seorang yang safar (bepergian) jauh, baju compang-camping dan berdebu. Ia menengadahkan tangan ke langit seraya berdoa, ‘Ya Tuhanku … ya Tuhanku …’ Padahal makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram, ia tumbuh dari harta yang haram. Lantas bagaimana mungkin doanya dikabulkan?!” (HR. Muslim)
Ini menunjukkan betapa bahayanya penghasilan yang haram. Ia akan menyebabkan doa tidak dikabulkan oleh Allah Ta’ala. Bersamaan dengan itu, hadis ini juga menunjukkan arti sebaliknya, bahwa makanan yang halal dan baik, dapat menjadi sebab terkabulnya doa. Hal ini sebagaimana dinyatakan oleh Wahb bin Munabbih Rahimahullah,
“Siapa yang senang doanya dikabulkan oleh Allah, maka perbaikilah makanan kalian (makanan yang halal).”
Sahabat Sa’ad bin Abi Waqos Radhiyallahu ’anhu pernah ditanya, “Mengapa doa Anda termasuk doa-doa sahabat Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam yang selalu dikabulkan Allah?” Sa’ad menjawab,“Aku tidak mengangkat sesuatu pun makanan ke mulutku kecuali aku tahu dari mana datangnya dan ke mana ia dikeluarkan” (Jami’ Al-‘Ulum wal Hikam, 1: 275).
Jika melihat realita di zaman sekarang, maka justru miris dan menghawatirkan. Jalur haram semakin banyak dan menggiurkan, sehingga mudah sekali dari kalangan kaum muslimin yang lemah imannya, terjebak dan terhasut untuk memilih jalur haram untuk mencapai tujuan duniawinya.
Media sosial hadir memberikan berbagai keuntungan dan kemudahan untuk kita. Namun tidak hanya itu, media sosial juga menjadi tempat maraknya tindak kejahatan, khususnya penipuan. Kemudahan berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain tanpa bertatap muka membuat banyak pelaku kejahatan yang melancarkan aksinya.
Maka tidak heran jika selalu ada orang yang menjadi korban penipuan di media sosial. Andai setiap pelaku kejahatan itu mengerti bahwa harta haram akan banyak menyengsarakan mereka di waktu mendatang, mungkin akan damai negeri ini. Tapi kenyataanya, semakin hari manusia semakin tidak memilki rasa takut.
Menipu dan mengeruk keuntungan dengan cara merugikan orang lain seolah menjadi jalur pintas yang menjanjikan untuk mereka. Kembali lagi kita di ingatkan bahwa sesungguhnya Allah itu baik, tidak akan menerima kecuali yang baik-baik saja.
Simak Video lengkapnya :
Join Menjadi Agen Marketing Property Syariah Kami GRATIS di :
Kunjungi Juga Akun Official kami, Agar Anda tidak ketinggalan Seputar Artikel Yang Bermanfaat dan Info Property Syariah Berikutnya :
Website : https://huniankita.co.id
Telegram : https://t.me/huniankita
Instagram : https://instagram.com/huniankita.co.id
Facebook : https://facebook.com/huniankita.co.id
Tiktok : https://tiktok.com/@huniankita.co.id
Youtube : huniankita.co.id/youtube
Twitter : twitter.com/hunian_kita
Linkendin : linkedin.com/in/huniankita
makanan haramma
kanan haram adalah
makanan haram bisa dikonsumsi dengan syarat
makanan haram orang kristen
makanan haram dan halal
makanan haram boleh dimakan apabila dalam keadaan
makanan haram dibagi menjadi 2 jika makanan yang diperoleh dengan cara yang haram disebut haram
makanan haram lighairihi
makanan haram bagi umat islam
makanan haram memiliki banyak
doa tidak dikabulkan
doa tidak dikabulkan 40 hari
doa tidak dikabulkan allah
doa tidak dikabulkan karena
doa tidak dikabulkan karena makanan haram
kecewa doa tidak dikabulkan
doa yang tidak dikabulkan
kenapa doa tidak dikabulkan allah
ketika doa tidak dikabulkan allah
doa tidak pernah dikabulkan